SALATIGA-Rektor Institut Agama Islam Negeri Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy mengimbau sivitas akademik IAIN Salatiga untuk memaksimalkan kerja dalam proses transformasi menjadi universitas. Imbauan itu disampaikan dalam sambutan yang diberikan saat acara pengambilan sumpah jabatan Kepala Program Studi dan Sekretaris Program Studi IAIN Salatiga di Ruang Rapat Utama, Gedung Hasyim Asy’ari, Rabu (26/8/2020).
“Adanya PMA No. 20 Tahun 2020 membuat dinamika dan kompetisi antar IAIN menjadi ketat karena peraturan tersebut lebih akomodatif dan adaptif bagi perguruhan tinggi yang ingin melakukan alih status,” ujarnya. Prof. Zakiyuddin menilai adanya PMA terbaru itu membawa peluang baik bagi institut agama Islam negeri yang ada di Indonesia, “Dengan adanya PMA nomor 20 tahun 2020 semua jadi punya hak yang sama untuk beralih status menjadi universitas.”
Menurut Rektor IAIN Salatiga PMA Nomor 20 tahun 2020 akan membuat institusi perguruan tinggi yang berada di bawah Kementerian Agama terus berkembang, “Peraturan terbaru ini membuka pintu untuk berkompetisi, berkolaborasi, dan bersinergi selebar-lebarnya kepada perguruan tinggi keagamaan Islam negeri yang ada di Indonesia. Maka dari itu dibutuhkan peran serta konstribusi semua pihak dan sivitas akademik.”
Selanjutnya, Prof. Zakiyuddin juga mendorong sivitas akademik untuk memberikan layanan terbaik menjelang penilaian Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (ZI-WBK). “Kita (IAIN Salatiga) sudah tiga tahun berturut-turut menjadi konstestan ZI-WBK, semoga tahun ini bisa berhasil. Penilaian dari ZI ini akan dimulai pada 31 Agustus hingga akhir Oktober. Jadi kita perlu benar-benar kerja maksimal,” jelasnya.
Editor in Chief IJIMS tersebut berharap semua lapisan sivitas akademik IAIN Salatiga dapat memberikan yang terbaik dalam penilaian ZI dan proses alih status menjadi universitas, “Kita masih ada PR, seperti memperbanyak prodi di program pascasarjana. Tapi semoga ganjalan-ganjalan itu tidak menghambat langkah kita untuk berproses menjadi lebih baik.”
Pada kesempatan tersebut, diambil sumpah jabatan pegawai atas nama A. Faidi, M.Hum sebagai Sekretaris Program Studi Sejarah Peradaban Islam Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora, serta Farid Hasan, M.Hum sebagai Sekretaris Program Studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora IAIN Salatiga.
Selain itu diadakan pula serah terima jabatan Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Salatiga dari Dr. Lilik Sriyanti, M.Si kepada Dr. Wahidin, M.Pd.