Be Young Global Citizen with KKI IAIN Salatiga

Gerakan Kerelawanan Internasional (besar) atau International Gerakan Voluntary Service adalah sebuah organisasi non pemerintah, yang menyelenggarakan layanan sukarela internasional di Indonesia. Didirikan pada tahun 2015 dengan basisnya di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. GREAT Indonesia ini terdiri dari relawan yang didedikasikan jangka panjang dan memberikan kesempatan kepada semua pemuda tanpa pengecualian dan diskriminasi untuk mengakses pendidikan, pengalaman, dll.  Program Khusus Kelas Internasional (KKI) IAIN Salatiga yang memang kelas berbasis internasional mengandeng GREAT mengadakan Seminar Internasional, Selasa (04/04).  

Seminar Internasional kali ini dengan tema “Melalui Pembelajaran Non Formal dalam Layanan Sukarela Internasional: Cara Lain untuk Pergi ke Luar Negeri”. GREAT yang terdiri dari relawan berdedikasi dan mempunyai jaringan luar negeri memikat para peserta dalam mengikuti seminar internasional ini. Hal tersebut terbukti, menurut ketua panitia seminar internasional saat ditemui mengatakan bahwa jumlah peserta yang sudah terdaftar mencapai 260 peserta. Jumlah peserta tersbut terdiri dari mahasiswa IAIN Salatiga, perguruan tinggi di Kota Salatiga, perwakilan SMA/MA/SMK dari Kabupaten Kendal, Kabupaten Kudus, Kabupaten Semarang, dan Kota Salatiga. 

“Kami sangat bersyukur acara ini dapat berjalan dengan baik dan mendapat apresiasi dari peserta,” ujarnya usai acara seminar internasional

Seminar internasional yang berlasung meriah ini menghadirkan narasumber Miftahudin (Dosen IAIN Salatiga-GREAT Salatiga), Jene Pradana Wisannggeni (Founder of GRET), dan Soyeon Kim (Internasional Volunteer Korea).

Wakil Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Maemun, M.Ag. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dengan terselenggarakannya seminar internasional ini. Kegiatan yang berlasung ini berkat kerjasama Program KKI FTIK IAIN Salatiga dengan GREAT Indonesia. Seminar ini terlaksana menjadi bagian support program KKI dan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dalam memberikan info penting yang bisa diambil dalam membangun kapasitas dan kompetensi diri.

“Melalui Non Formal Learning in International Voluntary Service Another Way to Go Abroad, selain itu menjadi jalan bagi para pelajar dan mahasiswa mengambil kesempatan bagus ini, agar meningkatkan prestasi diri dan selalu berkarya setiap waktu,” tukasnya.

Lebih jelas Miftatachudin saat memberikan materi mengatakan, bahwa ke luar negeri selain melalui jaluk akademik ada juga jaluk sosial. Contohnya dengan bergabung dengan GREAT Indonesia teman-teman dapat ke luar negeri dalam rangka sosial dan juga dapat juga dalam rangka pendidikan.

“Prinsipnya pergi ke luar negeri dapat melalui banyak jalur, misalnya jalur sosial”, pungkasnya dalam menyampaikan materi.