SALATIGA-Institut Agama Islam Negeri Salatiga mengadakan Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani pada Selasa (22/12/2020) di Auditorium Gedung KH. Hasyim Asy’ari kampus III IAIN. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka persiapan lanjutan setelah Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menetapkan IAIN Salatiga sebagai Unit Kerja Pelayanan Berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi.
Rektor IAIN Salatiga, Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag menyampaikan bahwa IAIN Salatiga akan menjadi pusat rujukan untuk pembangunan Zona Integritas di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri se-Indonesia. “IAIN Salatiga diproyeksikan Kementerian Agama untuk jadi coach bagi 21 PTKIN lain untuk membangun Zona Integritas menuju WBK/WBBM. Kita akan mencoba maju ke WBBM setelah program coaching ini,” tambahnya.
Menurut Prof. Zakiyuddin, kunci menuju WBBM adalah dengan digitalisasi dan menambah efisiensi pada bidang pelayanan. Maka dari itu dirinya meminta kerja sama antar semua lini dalam sivitas akademik. “Jika semua sivitas akademika di IAIN Salatiga memiliki komitmen yang sama, pasti pembangunan di IAIN Salatiga akan berjalan semakin lancar,” ujarnya.
“Perjuangan membangun IAIN Salatiga tidak boleh terputus, karena ini adalah perjuangan para pendahulu kita. Dan jangan lupa bersyukur, jika kita bersyukur, Allah akan menambah nikmat untuk kita,” katanya. Lebih jauh, Rektor IAIN Salatiga mengungkapkan bahwa dalam rangka persiapan alih status menjadi universitas, pihaknya tengah berupaya untuk mentransfer lembaga menjadi Badan Layanan Umum, “Tahun depan, dalam rangka persiapan alih status, kita akan memperluas persediaan lahan. Kita juga akan mencoba untuk menyelesaikan proses pergantian menjadi BLU, sehingga harapannya saat sudah beralih status menjadi universitas, kita juga sudah BLU.”
Pada kesempatan tersebut juga diadakan acara pelepasan dosen atas nama Drs. Nasafi, M.Ag. “Buat saya IAIN Salatiga sudah seperti rumah saya sendiri. Saya berharap di masa yang akan datang IAIN Salatiga akan semakin besar dan berkontribusi untuk umat,” ujar Drs. Nasafi yang telah berkontribusi dalam mengajar di IAIN Salatiga sejak tahun 1975 itu.