SEMAKIN INGIN MEMUASKAN

Ketika seorang pegawai dapat memenuhi target yang diharapkan oleh atasan atau pun pelanggan dengan memuaskan. Maka ia akan bekerja lebih keras lagi. Ia akan mencurahkan lebih banyak waktu, tenaga dan pikiran. Agar seterusnya selalu dapat memberikan kepuasan. Ia tak ingin mengecewakan, bahkan berusaha meningkatkan. Apa yang pernah bisa diberikannya

Ambillah contoh pada seorang guru kelas VI yang diberikan tanggung jawab untuk mengantarkan murid lulus ujian. Setelah ia terima tanggung jawab itu, dan berhasil. Semua siswanya lulus dengan prestasi yang menggembirakan. Pihak sekolah maupun orang tua siswa semua puas dan mengapresiasinya. Maka hal ini menjadikan ia “ketagihan”. Pasti selanjutnya ia melipatgandakan usahanya. Agar di tahun mendatang, minimal sama prestasi yang dicapainya sama sekali ia tak ingin mengecewakan dan tak kan pernah mengendorkan usahanya

Mengapa memberikan kepuasan itu menjadikan ketagihan?.
Karena itu berarti terpenuhinya puncak kebutuhan manusia. Yaitu kebutuhan untuk beraktualisasi, kebutuhan untuk diakui. Ia bukan sekadar “ada”, tetapi bisa “meng-ada”. Ini adalah salah satu karakteristik manusia, yaitu bereksistensi. Selain itu, memberikan kepuasan merupakan salah satu sumber kebahagiaan. Dan, manusia lah satu-satunya mahluk yang bisa merasakan kebahagiaan melalui penghayatan terhadap hasil kerja dan perjuangan. Karenanya, berusahalah membuat orang puas dengan hasil kerja Anda. Ciptakanlah sendiri ketagihan untuk memberikan kepuasan. Niscaya Anda akan bekerja lebih dan lebih giat lagi. Dan insya Allah hidup Anda akan lebih berbahagia

Wallaahu a’lam

Selamat mempersiapkan hari Senin…