SALATIGA-Dosen Tadris Bahasa Inggris Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga, Faizal Risdianto S.S., M.Hum resmi menjadi Associate Editor Directory of Open Access Journal (DOAJ). DOAJ atau Direktori Jurnal Akses Terbuka adalah sebuah situs web yang mencantumkan daftar jurnal akses terbuka dan dikelola oleh Infrastructure Service for Open Access (IS4OA), perusahaan sosial yang memfasilitasi sumber-sumber akses terbuka dan berpusat di Inggris.
Selain menjadi Associate Editor DOAJ, Faizal Risdianto juga ditunjuk menjadi verifikator
di Science and Technology Index (SINTA) tingkat perguruan tinggi oleh Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Indonesia. Menurut panduan yang diterbitkan oleh SINTA, verifikator adalah administrator yang bertugas untuk melakukan verifikasi data penulis.
“Sebagai verifikator, saya diwajibkan untuk memeriksa apakah metadata yang ditampilkan di profil GS (Google Scholar) sudah benar atau belum. Setelah terverifikasi, kami akan menyinkronkan input atau masukan antara Google Scholar dan Scopus Documents,” jelasnya saat dihubungi melalui daring, Kamis (11/06/2020) kemarin. Menurut Faizal kemiripan nama akan membuat data orang lain masuk ke profil Google Scholar penuli jurnal yang bersangkutan.
Dalam panduan verifikator yang diterbitkan oleh SINTA disebutkan bahwa tahapan verifikasi ada lima, yaitu: 1. Membaharui afiliasi; 2. Melakukan penelusuran penulis; 3. Mengecek profil penulis; 4. Mengecek akun, dokumen, dan publikasi penulis di berbagai pangkalan data pustaka seperti Google Scholar, Scopus, dan sebagainya; 5. Memverifikasi, aktivasi, dan delete akun penulis.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Salatiga, Dr. Irfan Hilmy, Lc. M.A., mengatakan bahwa masuknya salah satu pengelola jurnal IAIN Salatiga ke dalam Associate Editors DOAJ bisa mendorong jurnal-jurnal di IAIN Salatiga menjadi lebih baik, “Syukur Alhamdulillah Pak Faizal bisa jadi salah satu associate editor di DOAJ. Hal ini baik sekali karena dapat membantu IAIN Salatiga terkait indeksasi dari DOAJ.” Selanjutnya Dr. Irfan menyampaikan harapannya agar milestone yang dicapai Faizal Risdiyanto tersebut dapat memotivasi sesama pengelola jurnal di IAIN Salatiga agar terus berprestasi.