Bapak Dr. Ilyya Muhsin, M. Si foto bersama dengan Dekan Fakultas Syari’ah dan para dosen (doc. Burhan)
Bapak Ilyya Muhsin sekaligus Wakil Dekan III Fakultas Syari’ah IAIN Salatiga pada Jum’at 29 Januari 2016 meraih gelar doktor setelah mempertahankan disertasinya pada Ujian Terbuka Promosi Doktor pada Fakultas Ilmu Sosial Politik Universitas Gadjah Mada (UGM). Adapun desertasi yang dipertahankan berjudul “Ummah dan Dawlah dalam Pandangan Gerakan Islam Politik (Studi Gerakan Tarbiyah dan Hizbut Tahrir di Kampus UNS Surakarta)”.
Dalam desertasinya bapak Ilyya membangun kerangka bahwa Islamisme dianggap sebagai sebuah gerakan idiologis yang menjadikan Islam sebagai ideologi absolut yang harus diimplementasikan dalam setiap aspek kehidupan. Ideologi yang dikembangkan Jama’ah Tarbiyah dan HTI berangkat pada ideologi yang sama terkait syumuliyyah Islam.
Rasa syukur teramat dalam disampaikan bapak Ilyya Muhsin setelah usai Ujian Terbuka. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama menuturkan jika keberhasilan ini adalah amunisi baru bagi Fakultas Syariah dimasa kedepannya. “Bapak Ilyya meraih gelar doktor disaat usianya masih muda sehingga membangkitkan kekuatan untuk program kerja Fakultas Syariah untuk menuntaskan program kerja khususnya bidang kemahasiswaan” terangnya.
Dalam nasehatnya Ko Promotor bapak Zuly Qodir menyampaikan “Raihan doktor pak Ilyya ini tentu akan memberikan hal positif bagi terselenggaranya proses pendidikan di kampus IAIN Salatiga. Sebagai kampus Islam IAIN membutuhkan para akademisi yang mumpuni agar pendidikan di kampus Islam semakin maju”.