Noor Malihah; Pascasarjana Merupakan Salah Satu Tower Akademik Kampus

SALATIGA- Pascasarjana merupakan salah satu tower akademik kampus, salah satu program yang rutin dilaksanakan untuk pengembangan pascasarjana adalah Interdisciplinary colloquium. Kegiatan ini merupakan pertemuan akademik yang menghadirkan pakar/ narasumber yang sejalan dengan program studi di pascasarjana IAIN Salatiga. Jadi melalui program Interdisciplinary Colloquium diharapkan bisa memberikan dampak positif. Interdisciplinary colloquium sendiri diadakan secara rutin empat kali setiap tahunnya.

Noor Malihah, Ph.D., selaku Wakil direktur Program Pascasarjana mengatakan bahwa peserta dalam Interdisciplinary Colloquium meliputi dosen dan mahasiswa dari IAIN Salatiga, bahkan hadir peserta dari UKSW, maupun IAIN Surakarta. Colloquium pada kesempatan ini, menghadirkan Prof. Dr. Claudia Derichs dari Humboldt University of Berlin, Germany hadir memberikan materi dengan tema Religion and Global Cooperation: A Critical Assesment.

Menurut Noor Malihah, Prof. Claudia dalam paparannya menyampaikan materi tentang bagaimana melakukan penelitian kawasan terkait dengan keIslaman, karena orang akan memandang Islam dengan cara yang berbeda-beda terkait dengan kawasannya. Intinya adalah tentang pandangan masyarakat dunia dalam melihat Islam.

Animo peserta Interdisciplinary Colloquium pada tahun 2019 mengalami peningkatkan yang signifikan, dengan harapan menigkatnya animo tersebut maka Pascasarjana IAIN Salatiga akan semakin dikenal baik sebagai rujukan studi maupun refrensi akademik, kata Malihah, Ph.D.
Senada dengan Malihah, Direktur Program Pascasarjana IAIN Salatiga, Prof. Dr. Phil. Asfa Widiyanto, M.Ag. M.A. menyampaikan bahwa Interdisciplinary colloquium merupakan salah satu bentuk komitmen program pascasarjana IAIN Salatiga dalam mewujudkan research university, terutama dalam hal knowledge sharing.

Ia juga menambahkan, bahwa knowledge sharing adalah bagian yang tidak dipisahkan dari knowledge production. Dengan proses dan iklim akademik seperti, diharapkan mahasiswa pascasarjana bisa mengembangkan wawasan keilmuan dan memproduksi pengetahuan, secara interdisipliner.

“Sehingga akan bermanfaat baik bagi kemajuan internal maupun eksternal,” tambahnya ditemui usai acara tersebut di Gedung KH. Ahmad Dahlan, Kampu 3, Senin (15/07/2019). IAINSalatiga-#AKSI (hms/vr/zie)