Adakan Pembinaan Pegawai, Rektor IAIN Salatiga Minta Pegawai Tingkatkan Tata Kelola dan SDM  Jelang Alih Status – Pembentukan WBBM

SALATIGA-Rektor Institut Agama Islam Negeri Salatiga, Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy meminta sivitas akademika IAIN Salatiga memperbaiki tata kelola dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Hal tersebut dikatakan dalam kegiatan Pembinaan Pegawai yang dilakukan di Auditorium Gd. KH. Hasyim Asy’ari pada Kamis (6/5/2021). Perbaikan tata kelola dan peningkatan SDM itu diperlukan untuk menyongsong alih status IAIN Salatiga menjadi UIN serta persiapan dalam meraih predikat Wilayah Birokrasi Bebas Melayani.

Proses alih status IAIN Salatiga menjadi UIN telah mengalami peningkatan setelah pada Maret 2021 IAIN Salatiga menerima visitasi, “Maret lalu ada satu syarat yang belum terpenuhi, yaitu jumlah prodi pada program pascasarjana; dari lima prodi yang disyaratkan, kita baru punya tiga. Hal ini terjadi karena tiga prodi baru yang dimajukan ke BAN-PT mengalami split. Split ini terjadi karena sistem yang dipakai masih manual. Alhamdulillah, pada awal bulan ini surat izin operasional dari tiga prodi baru tersebut telah keluar.”

“Agustus tahun ini, kita akan maju ke tahap baru. Setelah tiga prodi baru pasca ini lolos, kita harus memikirkan SDM yang akan mengelolanya. Saya harap ada akselerasi dalam peningkatan kualitas SDM di IAIN Salatiga,” lanjutnya. Prof. Zakiyuddin berharap program studi di IAIN Salatiga dapat dikuatkan dengan memperbanyak profesor, “Setelah kita mengembangkan program S1, S2, dan S3, ke depannya kita harus memiliki program vokasi, yang menyediakan akademisi siap kerja.”

Selanjutnya, Rektor IAIN Salatiga memberi pengarahan tentang penguatan tata kelola, “Sejak program Reformasi Birokrasi digulirkan pemerintah, Kementerian Agama berkomitmen untuk memperkuat tata kelola di semua unit kerja di bawahnya. Sebagai bagian dari Kemenag, IAIN Salatiga juga mulai mengambil langkah tersebut. Tahun ini kita akan menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001.”

IAIN Salatiga terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan dalam rangka mempersiapkan pembangunan Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih Melayani. Prof. Zakiyuddin menilai IAIN Salatiga sebagai lembaga pendidikan harus bisa berkontribusi kepada masyarakat luas, tidak hanya di bidang pendidikan namun di bidang lainnya seperti pengabdian pada masyarakat. “Semua fakultas, unit, dan lembaga yang ada di IAIN Salatiga harus membuat inovasi yang memberi dampak positif pada masyarakat. Semangat untuk memberi layanan prima harus selalu digaungkan, karena predikat WBBM itu hanya side-effect dari layanan prima. Ada tidaknya predikat tersebut, kita harus senantiasa memberikan yang terbaik,” urainya.

Rektor IAIN Salatiga juga meminta para pegawai untuk senantiasa menciptakan suasana kondusif dalam proses pembangunan SDM, “Kita harus bekerja sama dengan baik untuk mencapai visi. Jika ada masalah harus dihadapi dengan legawa. Terakhir, saya berterima kasih kepada segenap sivitas akademika IAIN Salatiga atas loyalitas, solidarias, dan kontribusi yang diberikan untuk mengembangkan kampus tercinta ini.”

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan pejabat dan mutasi pegawai. Prof. Zakiyuddin mengatakan bahwa mutasi adalah bagian dari sunatullah dan proses berkembang, “Di mana pun kita berkarya hendaknya selalu memberikan yang terbaik. Saya ucapkan selamat pula untuk pejabat yang dilantik dan naik pangkat. Kenaikan pangkat pegawai akan memperkuat institusi secara kelembagaan. Oleh karena itu saya mendorong semua pegawai untuk berlomba-lomba menjadi pribadi yang lebih baik.”

Di akhir kegiatan juga dilaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman/MoU antara IAIN Salatiga dengan PT Cipta Adhi Properti. Penandatanganan MoU itu sebagai salah satu bentuk komitmen IAIN Salatiga dalam mendukung pengembangan properti.