Alumni IAIN Salatiga Berhasil jadi Awardee Fulbright FLTA

Badariyah, lulusan Tadris Bahasa Inggris Institut Agama Islam Negeri Salatiga berhasil menjadi awardee Fulbright Foreign Language Teaching Assistant (FLTA) yang diselenggarakan oleh American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF). Fulbright FLTA adalah salah satu bagian dari Fulbright Foreign Student Program yang memfasilitasi generasi muda, khususnya guru Bahasa Inggris untuk mengembangkan kemampuan mengajar dan memperluas pengetahuan mereka terkait budaya masyarakat Amerika .

Badariyah berkesempatan untuk mengajar Bahasa Indonesia di University of Wisconsin, Madison, Amerika selama satu tahun akademik. Selama mengikuti program tersebut, alumni IAIN Salatiga yang sudah menjadi guru Bahasa Inggris selama tiga tahun itu diwajibkan mengajar selama 20 jam perpekan.

Dirinya menilai, keberhasilannya tersebut tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari sivitas akademika IAIN Salatiga. “Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh sivitas akademik IAIN Salatiga. Bagian akademik sangat responsif dan sangat membantu dalam proses administrasi menerjemahkan ijazah dan transkrip nilai saya. Alhamdulillah berkat bantuan tersebut saya berhasil lolos program Fulbright FLTA dan sekarang mengajar di University of Wisconsin, Madison,” ujarnya melalui aplikasi perpesanan.

Hal itu menggambarkan komitmen IAIN Salatiga untuk terus memberikan pelayanan prima dan terbaik kepada para stakeholder. Setelah memperoleh predikat Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi pada 2020, IAIN Salatiga terus berupaya untuk mempersiapkan diri untuk maju ke Wilayah Birokrasi Bebas Melayani.

Rektor IAIN Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag. menekankan bahwa inti dari WBBM adalah upaya meningkatkan pelayanan publik agar dapat memuaskan stakeholder, “Untuk dapat predikat WBBM, kita harus memberi pelayanan paling prima. Jaga semangat untuk meningkatkan predikat.”

Menurut Kepala Bagian Umum IAIN Salatiga, Diyah Rochati, S.E., M.H. pihaknya terus mengembangkan berbagai inovasi untuk mempermudah sivitas akademika IAIN Salatiga dan masyarakat sekitar, “Kami terus berupaya untuk mengembangkan inovasi-inovasi lain yang bermanfaat. Contoh kecilnya, selama PPKM kampus sempat lockdown tetapi mahasiswa tetap dapat mengakses berbagai layanan, dari digital library sampai layanan legalisasi ijazah online. Sedangkan para pegawai juga masih bisa mengakses Pelayanan Terpadu E-Office.”