Lepas Kontingen Atlet PESONA, Rektor UIN Salatiga: Mahasiswa Harus jadi Qudwah

Rektor Universitas Islam Negeri Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy meminta mahasiswa yang tergabung dalam kontingen atlet ajang Pekan Seni dan Olahraga Nasional I Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PESONA) 2022 menjadi qudwah/pelopor. Hal tersebut disampaikan pada acara Pelepasan Kontingen Atlet PESONA 2022 yang digelar di Auditorium Gedung KH. Hasyim Asy’ari, Jumat (5/8).

“Salah satu visi besar kita setelah bertransformasi menjadi universitas adalah menjadi Green Wasathiyah Campus. Untuk mewujudkan hal itu, kita harus mulai menanamkan nilai-nilai wasathiyah dalam keseharian kita. Salah satu nilai tersebut adalah qudwah/kepeloporan. Saya harap mahasiswa yang tergabung dalam rombongan kontingen atlet PESONA ini dapat menjadi qudwah/pelopor dalam bidangnya masing-masing,” ujar Prof. Zakiyuddin.

Dirinya berharap para atlet dapat memberikan usaha maksimal pada gelaran PESONA ke-1 itu. “Pada Juli 2022, kita mendapat dua berkah bersamaan, yaitu transformasi jadi universitas dan satker BLU. Berkah ini harus diimbangi dengan kerja prima dari semua sivitas akademika UIN Salatiga. Bertransformasi menjadi universitas artinya kita harus meningkatkan prestasi. Jadi, saya minta para atlet untuk bertanding dengan semangat tinggi agar hasil yang dicapai bisa maksimal,” jelasnya lebih lanjut.

Rektor UIN Salatiga menilai PESONA adalah ajang untuk menunjukkan kebolehan serta kemampuan, “Pada ajang ini, pastikan kita menunjukkan performa prima. Pastikan kita mendapat kemenangan secara sportif.”

Menurut laporan yang disampaikan oleh Wakil Rektor bidang Akademik dan Kerjasama UIN Salatiga, Dr. Sidqon Maesur, Lc., M.A., dengan total atlet sebanyak 133 orang, UIN Salatiga berpartisipasi dalam 20 cabang lomba. “Dari 22 cabang lomba yang ada, UIN Salatiga mengikuti semua cabang lomba selain basket dan taekwondo. Tiga cabang lomba lolos kualifikasi daring yaitu qasidah modern, puitisasi Alquran, dan musikalisasi hadits. Sedangkan total atlet dan official yang berangkat pada gelaran luring berjumlah 120 orang,” jelas Dr. Sidqon yang juga merupakan Ketua Rombongan Kontingen.

Babak penyisihan PESONA 2022 dilaksanakan secara daring pada 30 Juni-16 Juli 2022, sedangkan perlombaan luring diadakan selama sepekan mulai 8-13 Agustus 2022 di UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia itu diikuti oleh 3000 peserta dari 62 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri yang terdiri dari 58 PTKIN dan 4 non PTKIN yaitu Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, Institut Agama Kristen Negeri Palangkaraya, Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Kupang dan Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Sriwijaya Tangerang.

PESONA 2022 yang mengangkat tema Transformasi Nilai-Nilai Kebermanfaatan dalam Bingkai Kebersamaan untuk Indonesia Unggul itu mempertandingkan 22 cabang lomba yang terdiri dari 12 lomba bidang seni dan 10 pertandingan olahraga.