SALATIGA-Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Universitas Islam Negeri Salatiga menjadi LPTK terbaik setelah berhasil mencapai tingkat kelulusan peserta hingga 93,8 persen. Pada batch pertama Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2022, LPTK UIN Salatiga berhasil meluluskan 245 orang peserta. “Alhamdulillah, tahun ini LPTK UIN Salatiga berhasil meluluskan hampir 94 persen pesertanya. Sejak awal saya berpesan kepada penyelenggara untuk mengelola PPG dengan serius. Berkat keseriusan serta semangat pengelola dan peserta, LPTK UIN Salatiga mencapai banyak prestasi. Saat pertama kali menyelenggarakan PPG, LPTK UIN Salatiga sudah masuk Top 5 LPTK Terbaik. Semoga prestasi ini bisa terus ditingkatkan,” kata Rektor UIN Salatiga, Prof. Zakiyuddin Baidhawy pada acara Yudisium dan Pengukuhan Guru Profesional yang digelar di Laras Asri Resort and Spa, Rabu (28/9).
Guru Besar bidang Studi Islam tersebut menambahkan, walaupun LPTK UIN Salatiga masih berumur belia tetapi kualitasnya tidak boleh abal-abal, “Di tengah hiruk-pikuk transformasi lembaga menjadi universitas dan satker BLU, LPTK UIN Salatiga harus tetap memberikan yang terbaik.Tidak hanya transfer pengetahuan, lulusan LPTK UIN Salatiga harus bisa mentransfer nilai luhur. Karena sejatinya anak yang pintar secara intelektual belum cukup, yang kita perlukan adalah anak cerdas yang berakhlak mulia dan memiliki empati.”
Dirinya juga mengatakan bahwa LPTK UIN Salatiga akan terus berupaya untuk meningkatkan layanan. “Mudah berpuas diri adalah hambatan bagi orang yang ingin berkembang. Hambatan itu tentu tidak ingin kita temui di LPTK UIN Salatiga. Kita harus selalu berusaha untuk menambah prestasi serta memperbaiki pelayanan. Saya harap tidak hanya LPTK UIN Salatiga yang bertambah baik, peserta dan lulusannya pun juga harus selalu mengembangkan kompetensi,” pungkas Editor in Chief Jurnal IJIMS itu.
Hal serupa juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Salatiga, Prof. Mansur, “Selamat untuk bapak/ibu guru yang berhasil lulus. Ungkapkan rasa syukur dengan senantiasa meningkatkan kompetensi diri.”
Kasi Bina Guru MI/MTs Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kemenag RI, Mustofa Fahmi, M.Ed., mengapresiasi capaian LPTK UIN Salatiga sebagai LPTK terbaik. “Semoga capaian ini bisa membawa manfaat bagi nusa dan bangsa, karena guru profesional adalah awal dari generasi hebat. Insan pendidik adalah salah satu profesi yang tidak dapat digantikan teknologi AI. Kualitas pendidik berbanding lurus dengan kualitas generasi penerus,” ujarnya lebih lanjut.
Sedangkan Kasubdit PAI pada PTU, M. Munir, M.Ag. menilai capaian LPTK tidak lepas dari kerja sama yang ada, “LPTK UIN Salatiga tidak akan menjadi yang terbaik jika tidak ada kinerja yang baik antara penyelenggara, pimpinan, dan peserta. Maka dari itu, saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya untuk LPTK UIN Salatiga.”