Di zaman sekarang, investasi merupakan hal yang cukup penting dalam dunia ekonomi global. Oleh karenanya, sebagai upaya edukasi terhadap masyarakat tentang tata cara berinvestasi dan pengalaman di dunia pasar modal, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) STAIN Salatiga menggelar Sekolah Pasar Modal pada Senin (13/10).
Sekolah Pasar Modal ini merupakan rangkaian dari acara Sharia Economics Intelectual Moslem of STAIN (SEIMAN) 2014 yang diadakan oleh organisasi yang fokus dalam studi ekonomi syari’ah ini. Kegiatan yang diadakan di auditorium kampus I STAIN Salatiga ini dimulai pukul 08.00 dan dibuka secara langsung oleh Muh. Khusen, M.Ag., MA., Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama.
Tampil sebagai narasumber yaitu Dwi Yustira dari Bursa Efek Indonesia (BEI), Kanny dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI), Ir. Agus Mulyono dari BNI Sekuritas, dan Vinda Vira Nita dari Sinarmas Reksa Dana Syari’ah.
Narasumber tersebut menyampaikan pengenalan tentang berbagai peluang investasi di pasar modal. Selain itu juga memberikan pengarahan terkait landasan hukum Islam dari kegiatan investasi tersebut. Kegiatan sekolah pasar modal tersebut dihadiri sekitar 300 peserta yang terdiri dari mahasiswa, praktisi, dan masyarakat umum.
Muhammad Asro’i, ketua umum KSEI STAIN Salatiga berharap dari acara ini masyarakat tidak stagnan dalam mempelajari ilmu ekonomi Islam serta mempraktikannya dengan landasan syari’at Islam. “Semua pihak harus bisa memiliki kontribusi dalam hal ini agar ekonomi Islam bisa berkembang.” tambahnya.(afs)