Tingkatkan Pendidikan Politik Jelang Alih Status jadi UIN, IAIN Salatiga Tandatangani MoU dengan KPU

SALATIGA-Institut Agama Islam Negeri Salatiga menandatangai naskah kerjasama/memorandum of understanding (MoU) dengan Komisi Pemilihan Umum Kota Salatiga. Kerja sama terkait Pendidikan, Penelitian, dan Pelaksanaan Magang Mahasiswa tersebut dilaksanakan pada Senin (1/3/2021) di Ruang Rapat Utama Gedung KH. Hasyim Asy’ari Kampus III.

Rektor IAIN Salatiga, Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag mengatakan bahwa dengan adanya MoU itu terbuka kesempatan untuk mengembangkan pendidikan dan pengajaran politik untuk sivitas akademika IAIN Salatiga. “Adanya kerja sama ini berarti akan ada pasokan narasumber ahli terkait pendidikan politik, dengan begitu SDM IAIN Salatiga bisa lebih melek literasi politiknya. Kegiatan mahasiswa yang erat dengan demokrasi juga dapat dikembangkan,” ujarnya.

Selain memberi manfaat praktis kepada mahasiswa seperti program magang, adanya kerja sama tersebut juga diharapkan dapat memberi dampak positif terhadap iklim riset di IAIN Salatiga, “KPU adalah salah satu sumber research and development terkait kehidupan demokrasi yang dapat digunakan oleh para dosen dan mahasiswa. Lebih lanjut, IAIN Salatiga juga siap untuk membantu KPU jika kelak ada kegiatan dalam bidang pengabdian masyarakat.”

Prof. Zakiyuddin berharap penandatanganan naskah kerja sama tersebut dapat ditindak lanjuti, “Saya harap naskah kerja sama ini bisa terus diberi follow-up. Agar kedua belah pihak, baik IAIN Salatiga yang akan beralih status menjadi universitas maupun KPU Salatiga mendapatkan manfaat yang sama besarnya.

Menanggapi hal itu, Ketua KPU Salatiga, Syaemuri, S.Ag mengungkapkan terima kasih dan apresiasinya, “Terima kasih kepada IAIN Salatiga yang telah berkomitmen untuk mengadakan kerja sama dengan KPU Salatiga. Salah satu tugas KPU adalah menyelenggarakan pendidikan politik bagi masyarakat, dengan adanya kerja sama ini berarti KPU telah menunaikan salah satu tugasnya.”

Syaemuri menilai kampus adalah tempat yang strategis untuk menanamkan sikap dan kesadaran dalam berpolitik. “IAIN Salatiga sebagai institusi pendidikan adalah salah satu tempat pencetak kader politikus di masa yang akan datang. Kader-kader tersebut tentunya perlu pembekalan agar ke depannya menjadi politikus yang baik dan bertanggung jawab. Dengan adanya kerja sama ini diharapkan KPU bisa memberi pengetahuan mengenai hal tersebut,” jelasnya.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa sebelumnya KPU Salatiga telah melakukan riset bersama dengan beberapa dosen IAIN Salatiga dan melibatkan mahasiswa IAIN Salatiga untuk sosialisasi pemilu melalui program Relawan Demokrasi.