PEKALONGAN-Tim Hubungan Masyarakat Institut Agama Islam Negeri Salatiga melakukan pendampingan dan mengisi kegiatan Focus Group Disscussion Penguatan Sistem Kehumasan dalam rangka mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi pada Institut Agama Islam Negeri Pekalongan. Kegiatan yang bertujuan untuk mendukung pembangunan zona integritas tersebut dilaksanakan pada Jumat (24/9/2021).
Wakil Rektor bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan IAIN Pekalongan, Drs. Moh. Muslih, Ph.D. mengatakan bahwa kerja humas merupakan ujung tombak sebuah lembaga. Dirinya menilai Tri Dharma perguruan tinggi dapat makin maksimal dijalankan dengan bantuan tim humas.
“Fungsi humas harus dikuatkan, salah satu caranya adalah mengadakan sharing session seperti saat ini,” ujarnya saat membuka acara. Drs. Muslih berharap baik tim humas IAIN Salatiga dan IAIN Pekalongan dapat menjadi tim mumpuni yang bermanfaat bagi masing-masing instansi.
Pada kesempatan tersebut, tim humas IAIN Salatiga yang terdiri dari Zidni Ilman, Miftahul Huda, Rifki Athaya, dan Annisa Nahla memberi pemaparan dan bertukar pengalaman dengan tim humas dari IAIN Pekalongan.
Zidni Ilman memaparkan pentingnya peran humas dalam mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi. Menurutnya humas harus kreatif dan bisa memaksimalkan sarana-prasarana yang ada. “Kuncinya adalah kerja optimal, manfaatkan berbagai platform media sosial dengan maksimal. Agar lebih fokus, masing-masing anggota yang ada di tim humas harus memiliki tupoksi yang jelas. Selain kerja protokoler, harus ada yang mengerjakan berita/rilis, dokumentasi berupa foto dan video, serta pembuatan desain kegiatan,” jelasnya.