SALATIGA-Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Islam Negeri Salatiga bekerja sama dengan Kementerian Agama Kanwil Salatiga menyelenggarakan Seminar Internasional, Senin (19/09). Kegiatan yang digelar di Aula Kemenag Kanwil Salatiga tersebut diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari guru, staf, dan tamu undangan.
Kepala Kemenag Kanwil Salatiga, Taufiqur Rahman dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya memberi apresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu, “Alhamdulillah, akhirnya kita bisa menggelar seminar internasional yang merupakan kelanjutan dari kerja sama UIN Salatiga dan Kemenag Salatiga.”
Hal serupa juga disampaikan oleh Kepala Pusat Penelitian dan Penerbitan LP2M, Sari Famularsih. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi sehingga kegiatan ini bisa terselenggara dengan baik. Saya harap kerja sama ini bisa mendatangkan banyak manfaat,” ujarnya.
Seminar Internasional tentang Pengembangan Masyarakat tersebut diisi oleh salah satu peserta visiting professor dari Senior Experten Service (SES) Jerman, Prof. Reinhard Aehnelt. Pada kesempatan tersebut, Aehnelt mengatakan bahwa pemerataan pembangunan infrastruktur dan sumber daya harus dinikmati oleh semua masyarakat. “Indonesia harus lebih berupaya dalam pengembangan masyarakat. Semua kemudahan yang dinikmati masyarakat di kota besar seperti Jakarta juga harus dirasakan oleh masyarakat yang tinggal di daerah-daerah 3T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal),” jelasnya.
(lp2m | ed: nhl)