SALATIGA-Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Salatiga menerima kunjungan dari LP2M IAIN Kediri, Senin (10/10). Rombongan diterima secara langsung oleh Ketua LP2M UIN Salatiga, Prof. Irfan Helmy di Ruang Rapat Gedung KH. Hasyim Asy’ari Kampus III. “Terima kasih sudah berkenan datang ke UIN Salatiga. Semoga kesempatan ini dapat digunakan untuk bertukar pikiran,” ujarnya.
Guru Besar Studi Islam tersebut berharap kedua instansi bisa mendapat insight baru terkait manajemen pengelolaan LP2M, pengelolaan jurnal ilmiah, dan pengembangan pengabdian pada masyarakat. Lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa UIN Salatiga sedang melakukan migrasi data, “Karena baru-baru ini kami telah resmi bertransformasi menjadi universitas dan satker BLU, maka kami perlu melakukan migrasi data. Migrasi data ini adalah salah satu pekerjaan besar karena kami harus bisa membawa data-data lama yang sangat banyak ke domain baru.”
Selain itu, Prof. Irfan juga menjelaskan beberapa ritual akademik di UIN Salatiga yang terpaksa harus ditangguhkan beberapa saat karena harus menunggu pengesahan ortaker UIN dari pusat. “Terlepas dari kesibukan migrasi data dan penantian ortaker UIN, kami juga sedang bersiap untuk mengikuti event AICIS.” tambahnya.
Ketua LP2M IAIN Kediri, Dr. Taufiq Alamin menyampaikan apresiasi atas penyambutan yang diberikan UIN Salatiga, “Alhamdulillah kami dapat bersilaturahim dengan kawan-kawan di UIN Salatiga. Terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan.”
Selanjutnya Dr. Taufiq menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan kepada peserta kegiatan, “UIN Salatiga ini baru saja beralih status menjadi universitas, maka dari itu kami ingin belajar, bagaimana seharusnya LP2M dikelola agar bisa mendukung alih status institusi.”
Secara garis besar, beberapa hal yang menjadi topik diskusi UIN Salatiga dan IAIN Kediri pada kesempatan itu adalah bagaimana mendorong dosen untuk rajin melakukan riset sehingga banyak lahir guru besar dan lektor kepala; pengelolaan jurnal ilmiah bereputasi internasional, serta pengoptimalan KKN dan pengabdian pada masyarakat.